Bengkulu - Wali Kota Bengkulu menyiapkan
anggaran Rp.20 miliar untuk warga kota yang rajin menunaikan shalat berjamaah di
masjid.
"Warga yang paling rajin shalat dzuhur berjamaah di Masjid At-Taqwa Kota
Bengkulu setiap hari Rabu akan mendapatkan hadiah, total hadiah sebesar Rp20
miliar lebih," kata Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan di Bengkulu, Rabu.
Ia mengatakan, anggaran tersebut berasal dari APBD Kota Bengkulu yakni sebesar
Rp2,3 miliar serta dana bantuan dari berbagai pemangku kebijakan yang ikut
menyukseskan program tersebut.
"Banyak stakeholder yang membantu, belasan miliar lebih
bantuan yang kita terima, termasuk saya pribadi yang langsung menyediakan
hadiah sebuah mobil Kijang Innova bagi warga yang paling rajin ikut program
ini, yakni lebih dari 52 kali shalat dzuhur berjamaah dan paling konsisten,"
katanya.
Selain itu, warga yang rajin shalat dzuhur berjamaah tersebut juga akan
mendapatkan kesempatan naik haji dan umroh gratis.
"Bagi warga terbaik tiap kecamatan juga akan mendapatkan sembilan unit
mobil Avanza untuk sembilan kecamatan, serta 67 unit sepeda motor untuk 67
kelurahan," katanya.
Pemkot juga menyediakan hadiah hiburan seperti kulkas dan barang elektronik
lainnya, hadiah itu disediakan menurut dia merupakan stimulan pemerintah kota
guna mendorong masyarakat setempat agar lebih religius.
"Ini bukan untuk membuat masyarakat seperti mengharapkan hadiah, tetapi
saya mencontoh pembelajaran dari ayah saya saat kecil dulu, saat itu dia
mengatakan kalau saya bisa puasa Ramadhan sebulan penuh maka akan diberikan
hadiah sepeda, dan oleh karena itu saya merasa terpacu dan akhirnya hal
tersebut membuat terbiasa untuk menunaikan puasa," kata Helmi.
Program shalat dzuhur berjemaah di Masjid At-Taqwa Kota Bengkulu setiap hari
Rabu itu menurutnya, juga akan menumbuhkan motivasi masyarakat setempat untuk
meramaikan masjid dan kegiatan tersebut merupakan salah satu program Pemkot
Bengkulu yakni "Bengkuluku Religius".
"Dengan mengarahkan masyarakat untuk lebih religius, kita berharap bisa
menekan angka kriminalitas, seperti seks bebas, judi, minuman keras, narkoba,
serta tindak pidana pembunuhan maupun korupsi, mereka melakukan tindak kriminal
karena di hati mereka sudah pudar jiwa religius yang takut kepada azab
Allah," ujarnya.
Sumber: antaranews.com
Posting Komentar
Posting Komentar