Diriwayatkan dalam
sebuah riwayat yang tsiqah bahwa ketika salah seorang shalih bermimpi bertemu
Rasulullah, dimana dia adalah orang yang selalu rindu kepada Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wasallam, yang tidak pernah tidur kecuali setelah air
matanya mengalir karena ingin berjumpa dengan Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam maka dia pun sering melihat Rasulullah di dalam mimpinya, lalu di
dalam mimpi itu ketika di padang mahsyar ia melihat kumpulan manusia yang
memenuhi padang mahsyar, mereka saling tindih satu sama lain, yang
masing-masing ada yang berubah wajahnya, ada yang berbau busuk dan lain
sebagainya, kesemuanya dalam keadaan yang sangat bingung, ketika itu tiba-tiba
barisan para malaikat melintas dan lewatlah rombongan sayyidina Muhammad shallallahu
‘alaihi wasallam bersama para nabi, syuhada’, para awliyaa’ dan shalihin, maka
orang shalih tadi hanya melihat dari kejauhan dan tidak bisa mendekat kepada
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam karena desakan para malaikat yang
membatasi orang-orang yang mendekat, ketika barisan para malaikat itu melintas
maka lewatlah nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, dan orang shalih itu
tidak bisa mendekat apalagi berbicara kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam, maka ia di dalam mimpi itu dia berkata kepada orang yang berada di
sebelahnya:
“jika kelak kamu bertemu dengan Rasulullah maka sampaikan salamku bahwa aku
rindu kepadanya, dulu di masa hidupku di dunia aku selalu merindukan
Rasulullah, jika aku masuk neraka sampaikan kepadanya bahwa aku telah berada di
tempat yang layak untukku sebagai pendosa (yaitu neraka)”,
maka setelah ia berkata demikian barisan yang melintas tadi tiba-tiba berhenti
karena Rasulullah berhenti, kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wasallam
berbalik dan berkata :
“ wahai Fulan, aku tidak melupakan orang yang merindukanku”,
lalu beliau membuka kedua tangannya kemudian orang itu berlari dan memeluk sang
nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam dan menciuminya. Semoga kita
diberikan anugerah oleh Allah untuk bermimpi bertemu dengan Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wasallam, aamiin
(Sumber: Status di Grup Facebook Pemuda TQN Suryalaya,
dari berbagai sumber)
Posting Komentar
Posting Komentar