Tabarruk para
Sahabat dari air dan sisa minum Nabi saw :
– Dari Abi Musa,
beliau berkata: “Rasulallah mengambil air pada sebuah tempat. Beliau membasuh
kedua tangan dan wajahnya. Kemudian kembali memuntahkan air itu ke dalamnya.
Beliau bersabda: ‘Minumlah kalian berdua dari (air) itu, dan sisakanlah untuk
muka dan leher kalian berdua’”.
(Shohih
al-Bukhari jilid 1 hal.55 kitab al-Wudhu bab Isti’mal Fadhli Wudhuin Naas).
Ibnu Hajar
berkata: “Tujuan dari semua itu –memuntahkan kembali air– adalah untuk
memberikan berkah kepadanya (air)”.
(Fathul Bari
jilid 1 halaman 55 kitab Wudhu bab Isti’mal Fadhli Wudhuin Nas, dan atau
jilid 8 halaman 37 bab Ghozwah at-Tha’if).
– Dalam sebuah
riwayat disebutkan: “Aku telah meminum (air) sementara aku dalam keadaan puasa.
Bersabda (Rasulallah): ’Kenapa kamu melakukan hal itu’? Ia berkata: ‘Demi untuk
mendapat sisa minummu, karena aku tidak akan pernah menyia-nyiakannya sedikit
pun. Aku tidak mampu untuk menyia-menyiakannya. Ketika aku mampu melakukannya
maka aku akan meminumnya’”. (Kitab Musnad Imam Ahmad bin Hanbal jilid 7 hal.
575 hadits ke-26838 dan Kitab at-Thabaqot al-Kubra jilid 8 hal. 109).
(bersambung ke
bagian VI)
sumber: everyoneweb.com/tabarruk/
Posting Komentar
Posting Komentar