MENJADI SUFI
Menjadi seorang Sufi adalah menyisihkan
apa yang ada di kepalamu - kebenaran, khayalan, prasangka, pengondisian dan
menghadapi apa yang mungkin terjadi padamu.
(Abu
Said)
APA YANG HARUS DATANG
Bagi mereka yang mencari Kebenaran dalam
agama yang lazim:
Hingga perguruan tinggi dan menara masjid
telah didaki,
Karya suci kita ini tidak akan selesai.
Sampai keyakinan menjadi pengingkaran
Dan pengingkaran menjadi keyakinan
Tetap tidak akan ada penganut sejati.
(Abu
Said)
MEMUJA
Wahai Tuhan!
Jika aku menyembah-Mu karena takut akan
Neraka, masukkan aku ke dalam Neraka.
Jika aku menyembah-Mu karena menginginkan
Surga, tutuplah pintu Surga bagiku.
(Rabi'ah
al-Adawiyah)
PINTU
Salih dari Qazwin mengajar murid-muridnya:
"Siapa pun yang mengetuk pintu
terus-menerus, akan terbuka untuknya."
Rabi'ah, suatu hari mendengar hal ini
berkata:
"Berapa lama yang akan kau katakan,
'akan terbuka'? Pintu itu tidak pernah tertutup."
SEPERTI MENYEBUT KEKASIH
Hasan dari Basrah mengunjungi Rabi'ah. Ia
tengah duduk diantara beberapa ekor binatang.
Saat Hasan mendekat, binatang-binatang
tersebut berlarian semua.
"Mengapa mereka demikian?"
Jawab Rabi'ah, "Engkau makan daging,
dan semua yang kumakan hanyalah roti kering."
BUAH DAN TUMBUHAN BERDURI
Bagi keledai, tumbuhan berduri adalah buah
yang lezat. Keledai memakan tumbuhan berduri. Mereka tetap seekor keledai.
(Habib
al-Ajami)
KETIKA IBNU SINA BERTEMU ABU SAID
Ketika seorang Filosuf dan Sufi bertemu,
Ibnu Sina berkata:
"Apa yang aku tahu, ia melihat."
Abu Said menegaskan:
"Apa yang aku lihat, ia tahu."
PANGGILAN SUFI
Jawablah Panggilan Sufi, sebaik yang kau
dapat, di dunia ini, dengan hati penuh cinta dan kejujuran. Maka engkau
benar-benar selamat di dunia ini dan seluruh dunia yang lain.
(Salik
Hamzawi)
ROTI
Jika engkau menjamu seorang darwis, ingat
bahwa roti kering sudah cukup baginya.
(Harits
al-Muhasibi
)
KEUNTUNGAN
Paling banyak diantara manusia tidak tahu
apa yang ada di dalam ketertarikan mereka untuk mengetahui. Mereka tidak
menyukai apa yang pada akhirnya akan menguntungkan mereka.
(An-Nasafi)
SUDUT PANDANG
Bagi pendosa dan orang jahat aku ini
setan; Tetapi bagi orang baik -- aku orang yang dermawan.
(Mirza
Khan, Anshari)
GURU, PELAJARAN, PEMIKIRAN
Guru berbicara mengenai ajaran.
Guru sejati mempelajari murid mereka
sebaik-baiknya.
Yang terpenting, guru seharusnya belajar.
(Musa
Kazim)
PELAYANAN DAN KEGURUAN
Ia yang tidak tahu tentang pelayanan,
tidak tahu tentang 'keguruan'.
(Tirmidzi)
Sumber : media.isnet.org
Posting Komentar
Posting Komentar