Menu

TQN PP.Suryalaya

 

PENGERTIAN DAN PENJELASAN
Bagi yang memiliki pengertian (kesadaran), hanya sebuah isyarat sudah cukup.
Bagi yang tidak benar-benar memperhatikan, seribu penjelasan tidak cukup.
(Haji Bektash)

BAGI CALON DARWIS
Hatiku dibingungkan dunia dan apa yang ada di dalamnya.
Di dalam hatiku tidak ada apa-apa kecuali Sahabat.
Jika aroma dari kebun mawar Kesatuan datang padaku
Hatiku, seperti kuncup mawar, akan melepas kelopak luarnya.
Bicaralah kepada sang Pertapa dalam kesendiriannya dan katakan:
Karena di pinggir ceruk sembahyang kita, adalah seperti garis lengkung pada alis mata.
Tidak ada perbedaan nyata antara Ka'bah dan rumah berhala
-- Di mana pun engkau melihat, persamaannya adalah Dia.
Menjadi seorang darwis tidaklah seperti jenggot dan kepalanya:
Jalan kaum darwis ada di dalam kepastian tindakan kualitatif.
Seorang darwis mungkin dengan mudah mencukur kepalanya tanpa penyesalan.
Tetapi ia adalah seorang darwis, seperti Hafizh, yang mengorbankan kepalanya.
(Khwaja Hafizh asy-Syirazi)

AJARAN SUFI
Ajaran Sufi adalah kebenaran tanpa bentuk.
(Ibnu al-Jalali)

MENJADI APA YANG SESEORANG DAPAT MENJADI
Menjadi Sufi adalah menjadi apa yang engkau dapat menjadi, dan tidak mencoba untuk mengejarnya pada tahap yang salah, ilusi.
Menjadi sadar terhadap apa yang mungkin bagimu, dan tidak berpikir bahwa engkau sadar terhadap apa yang tidak engkau perhatikan.
Sufisme adalah ilmu mendiamkan apa yang harus didiamkan, dan memperhatikan (waspada) apa yang harus diperhatikan (diwaspadai), tidak berpikir bahwa engkau dapat diam atau waspada di mana engkau tidak dapat, atau bahwa engkau perlu melakukan ketika engkau tidak membutuhkan.
Mengikuti jalan Darwis adalah mengikuti Kesatuan yang tersembunyi, meskipun, dan tidak dengan perantaraan mengakui akan perbedaan.
Memperhitungkan cara yang ada dalam perbedaan, tanpa memikirkan bahwa bentuk luar kemajemukan adalah penting di dalamnya.
Pendekatan dengan mempelajari faktor-faktor pengetahuan bagaimana untuk belajar; tidak dengan berusaha memperoleh pengetahuan tanpa praktek yang benar dalam mendekatinya.
Engkau lebih dekat menjadi Sufi dengan menyadari bahwa kebiasaan dan prasangka, merupakan hal yang esensial hanya pada beberapa bidang; tidak dengan membentuk kebiasaan dan menilai dengan menggunakan prasangka yang tidak sesuai.
Engkau harus menyadari ketidakberartianmu sebagai arti dirimu; tidak mencari perasaan berarti itu sendiri.
Orang yang sederhana (merendahkan diri) seperti ini, karena mereka memang harus demikian; dan yang terburuk dari semua laki-laki maupun perempuan adalah mereka yang menjalankan kerendahan hati untuk tujuan kebanggaan, bukan sebagai sarana perjalanan.
Metode Sufisme adalah selalu menerima sebuah nilai, kapan dan di mana nilainya, dan dengan siapa bernilainya, bukan meniru karena terpesona, atau menyalin karena kesukaan meniru.
Keberhasilan seseorang meningkatkan dirinya lebih tinggi, datang melalui usaha yang benar dan metode yang benar, bukan sekadar dengan berkonsentrasi pada cita-cita yang benar atau pada kata-kata orang lain yang ditujukan ke orang lain.
Sebagai jebakan yang terletak pada elemen rendah dalam dirimu, saat seorang manusia, sebuah buku, upacara, organisasi, metode, penampakan, secara langsung atau dengan nasihat untuk memiliki sesuatu yang dapat dipakai semua, atau dengan kuat menarik perhatianmu kendati tidak secara benar.
(Sayed Imam Ali Shah)

KEBAIKAN DAN KEJAHATAN
'Dzat' adalah kebaikan yang sempurna.
Jika terdapat sedikit kejahatan, hal itu bukanlah 'Dzat'.
(Syabistari)

OBAT
Obatmu ada dalam dirimu, dan engkau tidak mengamatinya.
Penyakitmu dari dirimu sendiri, dan engkau tidak mencatatnya.
(Hadhrat Ali)

DUNIA
Dunia tidak memiliki arti kecuali sebuah pertunjukan;
Dari ujung ke ujung keadaannya adalah olah raga dan permainan.
(Syabistari, Gulshan-i-Raz)

PETUNJUK
Bila gurumu terlalu memberi petunjuk; celup saja sajadahmu dengan anggur. --
Pencari hendaknya tidak mengabaikan terhadap cara-cara dari tahapan-tahapan (maqam).

(Hafizh)

(Sumber ; media.isnet.org)

Posting Komentar

 
Top