(sambungan dari bagian Ke-57) | AJARAN KE-58 |
SAYYIDI SYEIKH ABDUL QODIR AL-JAELANI QS. BERKATA :
Butalah terhadap segala hal. Tutuplah matamu terhadap sesuatu pun dari hal-hal
itu. Bila kau lihat sesuatu pun dari hal-hal itu, maka karunia dan kedekatan
Allah SWT akan tertutup bagimu.
Oleh karena itu, tutuplah segala hal dengan
kesadaranmu akan keesaan Allah dan dengan peniadaan diri. Maka akan tampak oleh
mata hatimu hal Allah SWT, dan kau akan melihatnya dengan kedua mata hatimu
ketika hal itu tersinari oleh nur hatimu, nur imanmu dan nur keyakinan teguhmu.
Pada saat itu cahaya rohanimu akan mewujud pada lahiriahmu bak cahaya sebuah
lampu di malam pekat yang mencuat melalui lubang-lubangnya sehingga sisi luar
rumah menjadi cerah oleh cahaya dari dalam. Maka diri dan anasir tubuh akan
merasa ridha dengan janji Allah dan karunia-Nya.
Maka dari itu, kasihanilah diri kita. Jangan berbuat aniaya terhadapnya. Jangan
campakkan ia di kegelapan ketak-acuhan dan kebodohanmu, agar ia tidak melihat
ciptaan, daya, perolehan, sarana dan tidak bertumpu pada hal-hal itu. Sebab
jika kau lakukan hal itu, maka segala hal akan tertutup bagimu dan karunia
Allah akan tertutup pula bagimu lantaran kesyirikanmu.
Nah, bila telah kau
sadari keesaan-Nya, telah kau lihat karunia-Nya, kau hanya berharap kepada-Nya
dan telah kau butakan dirimu terhadap segalanya selain-Nya, maka Dia akan
membuatmu dekat dengan Diri-Nya, akan mengasihimu, akan menjagamu, akan
memberimu makanan, minuman dan perawatan, akan membuatmu bahagia, akan
menganugerahimu karunia-karunia, akan menolongmu, akan menjadikan kau penguasa,
akan menafikanmu dari ciptaan serta dari dirimu sendiri, dan akan membuatmu
tiada, sehingga kau takkan melihat baik kemiskinan maupun kekayaanmu.
INSYA
ALLAH BERSAMBUNG KE BAGIAN KE-59
Posting Komentar
Posting Komentar