(sambungan dari bagian Ke-75) | AJARAN KE-76 | SAYYIDI SYEIKH ABDUL QODIR AL-JAELANI QS. BERKATA :
Punyailah kekayaan, harga diri, kemiskinan dan kerendah-hatian. Wajib bagimu
berendah hati dan bersungguh-sungguh terhadap Sang Pencipta. Jangan salahkan
Dia, karena sarana duniawi.
Jangan kau rusak hak saudaramu karena kau dan dia
adalah kawan. Berkawanlah selalu dengan para darwis, dengan rendah hati, sikap
baik dan keterbukaan.
Bunuhlah kedirian hingga tercapai kehidupan dalam rohani.
Yang terdekat dengan Allah ialah yang paling besar hati dalam berperilaku. Amal
terbaik ialah menjaga diri dari selain-Nya.
Nasehatilah selalu orang agar
berteguh pada kebenaran dan kesabaran. Cukuplah bagimu bergaul dengan para
darwis, dan mengabdi kepada para wali. Darwis adalah orang yang
acuh-tak-acuh terhadap selain Allah. Menyerang yang di bawahmu adalah pengecut.
Berbuat serupa dengan yang di atasmu adalah memalukan, dan menyerang yang
sejajar denganmu adalah tidak baik. Menjalani kehidupan darwis dan sufi membutuhkan
upaya serius. Semoga Allah mengkaruniai kita kekuatan.
Duhai Wali! Dikau
senantiasa mengingat Allah, sebab hal ini membawa kebaikan dan juga kewajibanmu
untuk berpegang teguh pada perjanjian-Nya, sebab hal ini menjauhkan segala
kemudharatan. Juga kewajibanmu untuk senantiasa menghadapi segala
ketentuan-Nya, sebab hal-hal itu mesti terjadi.Ketahuilah bahwa kau akan
ditanya tentang gerak-gerikmu. Selamatkanlah anasir tubuhmu dari
ketidak-bergunaan. Wajiblah bagimu mentaati Allah, Rasul-Nya dan mereka yang
mesti ditaati.
Fikirkanlah kaum Muslim, dan jangan berburuk niat kepada mereka,
entah entah dalam hati, ucapan atau tindakan.Doakanlah orang yang telah
menzalimimu, dan takwalah kepada Allah Yang Maha kuasa lagi Maha agung. Wajib
bagimu makan segala yang dihalalkan, dan bertanyalah, tentang yang tidak kau
ketahui, kepada orang yang memiliki ma'rifat.
Berbaiklah senantiasa terhadap
Allah Yang Maha kuasa lagi Maha agung. Bersamalah dengan-Nya. Bersamalah dengan
selain-Nya, sepanjang dibutuhkan untuk bersama-Nya.
Bersedekahlah di kala pagi.
Berdoalah di malam hari bagi Muslim yang meninggal. Ucapkanlah tujuh kali di
pagi hari dan petang hari. Allahumma ajirna minan nar, yang maknanya, "Ya
Allah! Lindungilah kami dari api neraka." Berdoalah selalu: A'udzubillahi-is-sma'i-il-'alim
minasy-syaithan-ir-rajim, yang maknanya, "Aku berlindung kepada Allah Yang
Maha mendengar lagi Maha mengetahui dari setan yang terkutuk." Lalu
agungkanlah Dia dengan ayat-ayat terakhir Surah Hasyr:
"Dialah Allah, yang tiada
Tuhan selain Dia, yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dialah yang Maha
pemurah lagi Maha penyayang. Dialah Allah, yang tiada Tuhan selain Dia, Raja,
Yang Maha suci, Yang Maha sejahtera, yang mengkaruniakan keamanan, Yang Maha
memelihara, Yang Maha perkasa, Yang Maha kuasa, yang memiliki segala keagungan.
Maha suci Allah dari segala yang mereka persekutukan. Dialah Allah, Pencipta,
Pewujud, Pembentuk, Pemilik nama-nama terbaik. Bertasbihlah kepada-Nya segala
yang di langit dan di bumi. Dan Dialah yang Maha kuasa lagi Maha
bijaksana."
INSYA
ALLAH BERSAMBUNG KE BAGIAN KE-77
Posting Komentar
Posting Komentar