Sangat jarang saat ini di era paska reformasi melihat tradisi yang sudah mengakar puluhan tahun di institusi pendidikan dalam menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang dilakukan melalui didikan tasawuf.
Pondok Pesantren Suryalaya, Pesantren yang bernafaskan tasawuf serta salah satu pusat perkembangan Tarekat di dunia (Jum'at 16/08/2013) menjadikan kegiatan rutin
setiap tahunnya, setiap menjelang HUT Republik Indonesia pada malam harinya di
Pondok Pesantren Suryalaya selalu dilaksanakan do'a bersama untuk para pahlawan
juga untuk keselamatan Negara dan Bangsa Indonesia.
Pondok Pesantren Suryalaya, Pesantren yang bernafaskan tasawuf serta salah satu pusat perkembangan Tarekat di dunia (Jum'at 16/08/2013) menjadikan
Acara diawali
dengan dilaksanakannya Pawai Obor yang diikuti oleh warga sekitar
Pesantren juga warga Kampung se Desa Tanjungkerta (Kampung Godebag, Cisirna,
Cikoranji, Bojongbenteng) dan sebagian dari warga dari Kampung Warudoyong -
Ciamis yang ikut memeriahkan Pawai Obor.
Setelah Sholat Maghrib, peserta Pawai Obor dari sekitar Pesantren berkumpul di
tempat parkir dekat Madrasah. Setelah berkumpul langsung menuju Lapangan
Jamilega Desa Tanjungkerta untuk berkumpul dengan warga lain. Ada sekitar 1000
orang lebih yang ikut Pawai Obor(mulai dari anak kecil sampai orang tua).
Acara di
Lapangan Jamilega Desa Tanjungkerta telah selesai, para peserta Pawai Obor
melanjutkan perjalanan menuju Pondok Pesantren Suryalaya.
Sekitar pukul 19.30 WIB peserta tiba di Depan Madrasah dan duduk bersama-sama.
Acara Do'a bersama dimulai, semua berjalan tertib dan khidmat.
Setelah selesai semua kembali ke rumahnya masing-masing untuk mempersiapkan
besok mengikuti Upacara HUT Republik Indonesia.
Kegiatan yang dilaksanakan tersebut dapat dijadikan salah satu contoh teladan dalam memupuk rasa cinta tanah air.
Sumber foto dan tulisan: suryalaya.org
Posting Komentar
Posting Komentar