-TETAP TAYANGKAN
SINETRON "KING SULEIMAN", ANTV KEMBALI LECEHKAN UMAT ISLAM-
Stasiun televisi
swasta ANTV kembali melecehkan eksistensi umat Islam Indonesia, setelah menolak
menarik sinetron Jodha Akbar, stasiun Televisi ANTV semakin menjadi melakukan
pelecehan terhadap umat Islam dengan menayangkan sinetron "King
Suleiman".
Di negara Turki,
sinetron "King Suleiman" ditolak penayanganya oleh jutaan umat Islam,
dikarenakan pesan yang ada dalam sinetron tersebut memutarbalikan fakta dan
secara jelas merusak citra Daulah Utsmaniyah dan sekaligus merusak citra Islam
itu.
Siapa Sebenarnya King
Suleiman?
Dalam sejarah Islam,
dialah Sultan Sulaiman Al Qanuni. Khalifah kesepuluh dalam Khilafah Ustmaniyah
setelah Utsman, Orkhan, Murad I, Bayazid I, Muhammad I, Murad II, Muhammad Al
Fatih, Bayazid II, dan Salim I. Sulaiman digelari Al Qanuni karena ia berhasil
menyusun sistem undang-undang Daulah Turki Utsmani berdasarkan syariat Islam
dan mengimplementasikannya secara teratur. Di Barat, King Suleiman dikenal
sebagai Suleiman the Magnifient (Sulaiman yang Hebat).
Syaikh Dr. Ali
Muhammad Ash Shalabi dalam buku ad Daulah al Utsmaaniyah menuliskan bahwa masa
pemerintahan Sultan Sulaiman Al Qanuni merupakan puncak kekuasaan dan masa
keemasan daulah Utsmaniyah. Pemerintahannya yang berlangsung pada 926 – 972 H
(1520 – 1566 M) melahirkan perluasan wilayah yang belum pernah terjadi
sebelumnya. Wilayah kekuasaan Daulah Utsmaniyah saat itu meliputi tiga benua.
Dalam buku Sejarah
Para Khalifah, Hepi Andi Bastomi menggambarkan Sultan Sulaiman Al Qanuni
sebagai negarawan paling ulung pada masanya. Di bawah pemerintahannya, Daulah
Utsmaniyah menyebarkan Islam hingga ke rantau Balkan di Eropa meliputi Hungary,
Belgrade, Austria, Benua Afrika dan Teluk Parsi.
Pendidikan yang baik
dan terpadu sejak usia 7 tahun membuat Sulaiman tumbuh dalam suasana keilmuan,
menyukai sastra dan dekat dengan para ulama. Ia dikenal tenang dan mampu
melahirkan keputusan-keputusan matang. Di awal pemerintahannya, ia sempat
digoyang dengan empat pemberontakan; mulai dari pengkhianatan Gubernur Mesir
hingga kaum Syiah di wilayah Yuzaghad. Namun, Sulaiman Al Qanuni berhasil
mematahkan seluruh gangguan itu hingga kemudian Daulah Utsmani stabil dan mampu
mengemban dakwah Islam tanpa direcoki permasalahan internal.
Versi Film King
Suleiman yang ditayangkan ANTV
Sebelum ditayangkan,
mega serial King Suleiman diiklankan dengan sangat gencar dalam waktu sekian
lama. Selain di TV ada iklan-iklan pendek sekitar satu menit, ada pula
iklan/trailer di Youtube berdurasi lebih dari tiga menit.
Dari trailer-trailer
itu saja sudah bisa ditebak ke mana arah film King Suleiman. Ada wanita-wanita
tanpa jilbab, berbaju ketat, menari hingga adegan bersentuhan dengan King
Suleiman.
Pada episode perdana,
Senin (22/12/2014) malam, kesan itu semakin menguat. Pada edisi perdana itu
juga sudah ada adegan King Suleiman tidur tanpa baju. Serta kondisi para harem
yang cantik dan seksi. Agaknya, film yang mempropagandakan kebobrokan moral
Daulah Utsmaniyah ini diadopsi dari novel berjudul The Sultan’s Harem karya
Colin Falconer.
USTADZ YUSUF MANSUR
MINTA SINETRON KING SULEIMAN ANTV SEGERA DICABUT
Protes dari umat
Islam terus berlanjut, bahkan Ustadz Yusuf Mansur juga menyuarakan penolakanya.
"shalat sunnah
hajat 2 rokaat, & doain spy penayangan film sultan sulaiman di antv sgr
dicabut. saya utang budi sama antv. doain tuh ya." tulis Ustadz Yusuf
Mansur melaluci akun twitter pribadinya.
Hingga selasa
(23/12/2014) malam, belum ada tanda-tanda dari KPI memberikan teguran atau
pelarangan siaran King Suleiman ANTV.
Anehnya Komisi
Penyiaran Indonesia (KPI) masih mendiamkan siaran sinetron King Suleiman ANTV
yang sdah sangat jelas melecehkan Umat Islam, dengan penayangan siaran yang
mengandung unsur pemutar balikan sejarah Kekhalifahan Utsmani.
Sumber: Facebook Suara Pemuda Islam.
Posting Komentar
Posting Komentar